Senin, 17 Juni 2013

Menyembuhkan Kepedihan

Tidak semua kehidupan keluarga sempurna, utuh dan langgeng. Adakalanya kenyataan pahit kehilangan orang yang kita cintai karena perceraian atau kematian terjadi tanpa bisa menghindarinya. Kehilangan sesuatu yang berarti dalam hidup kita tentunya menimbulkan kepedihan, apa lagi kehilangan seseorang yang kita cintai dan kita harapkan, bahkan seluruh hidup kita bergantung pada kehadirannya maka rasa duka yang mengiringi kepergiannya terasa amat berat dan tak terhapuskan. Setiap kenangan dan benda mengingatkan kita kepada orang yang kita cintai membuat luka hati menganga kembali dan rasa sakit menyayat, terasa begitu sangat perih. Sejauh mana kenangan itu tersimpan tergantung hubungan kita dengan orang yang pergi itu. Cinta yang mesra menimbulkan kenangan manis sedangkan hubungan yang penuh pertengkaran atau penghianatan menimbulkan kebencian yang membara dan setiap benda, tempat, orang dan masalah yang berkaitan dengan orang itu menimbulkan kenangan pahit. Apa yang kita pernah alami entah itu baik ataupun buruk, manis ataupun pahit, tentu saja akan membuat kita menjadi teringat meski hal itu sudah berlangsung lama. Kenangan akan sesuatu adalah bagian memori kita yang cepat atau lambat akan berlalu karena perasaan apapun yang anda miliki boleh saja, bukan semata masalah itu benar atau salah. Yang jauh lebih penting adalah bagaimana menyembuhkan kedukaan dan menggunakan kenangan yang terlintas dalam pikiran anda terhadap orang yang telah meninggalkan anda untuk hal-hal yang positif dan tidak merusak diri anda sendiri. Proses kedukaan yang terjadi setelah kehilangan adalah sebagai berikut. Pertama, Penolakan. Kita cenderung menolak untuk mengakui perpisahan, perceraian atau kematian yang terjadi pada orang yang kita cintai. 'Tidak mungkin ini terjadi pada diriku, ini tidak mengganggu saya, kami hanya berpisah tempat. Kedua, Marah. Menyalahkan diri sendiri, orang lain bahkan menyalahkan Allah Subhanahu Wa Ta'ala atas kejadian yang menimpa dirinya. Marah membutuhkan sasaran. Marah adalah peraaan merupakan wujud reaktif dari kekecewaan. Ketiga, Tawar menawar. Membuat keadaan sedemikian rupa sehingga tidak perlu menghadapi atau menerima kenyataan yang ada. Misalnya merasa diri sakit atau tidak berdaya sehingga orang lain memaklumi keadaan selanjutnya. Keempat, depresi. Kurang tenaga untuk memulihkan keadaan, rasa bersalah, marah yang dipendam. 'Aku harus..' Dia seharusnya..' Kenapa mesti terjadi pada diriku seperti ini..' Kelima, Menerima dengan ikhlas. Menerima dan mengakui kenyataan apa yang sebenarnya terjadi bahwa semua itu adalah ketetapan Allah yang harus dilalui dengan penuh syukur sekalipun hal itu pahit untuk dijalani dalam hidup. Sikap menerima dengan ikhlas inilah yang mampu menyembuhkan kedukaan. Hendaknya dibedakan menerima dengan ikhlas dengan menyerah pasrah, menerima dengan ikhlas adalah menerima keadaan dengan bersedia mengakui kenyataan yang ada wujud kasih sayang Allah kepada kita, hal itu membuat kita menjadi tidak marah kepada siapapun dan apapun, mengatasi keadaan, berusaha mencari jalan keluar dari kesulitan dan hambatan yang terjadi karena kehilangan tersebut. Sedangkan menyerah pasrah adalah menerima keadaan yang terjadi dengan perasaan terpaksa, putus asa, merasa tidak berdaya dan tidak berusaha mencari jalan keluar dari kesulitan yang ada. Bersikap pasif dan masa bodoh, menerima nasib tanpa berjuang untuk memperbaikinya. Setelah menerima dengan ikhlas yang terpenting mendekatkan diri kepada Allah dengan berdoa. Berdoa adalah curhat kepada Allah, dengan berdoa, anda mengurai perasaan luka dihati, ketidakberdayaan, kesedihan, kekecewaan, harapan dan menyerahkan diri secara total kepadaNya. demikian beban berat yang anda rasakan akan menjadi lebih ringan. Itulah sebabnya doa sangat menolong anda untuk menyembuhkan kepedihan karena Allah yang Maha Pengasih tidak akan pernah membiarkan anda berjalan dalam kesendirian dan kesepian. "Cukuplah Allah menjadi penolong bagi kami dan Dialah sebaik-baiknya pelindung. (QS. Ali Imran :173) -- Sahabatku, aminkan doa ini memohon kepada Allah menghilangkan kepedihan hati kita menjadi bahagia. "Inna tawakaltu alal hayyil ladzi la yamutu, la hawla wala quwwata illa billahil aliyyil adhim. Sesungguhnya aku berserah diri kepada yang Maha Hidup yang takkan pernah mati. Tiada daya upaya dan kekuatan kecuali dengan Allah yang Maha Tinggi dan Maha Agung." Wassalam, Muhamad Agus Syafii Read More..

BERSYUKUR,KUNCI KEBERKAHAN HIDUP

Rumput tetangga memang sering kelihatan lebih hijau dari rumput di pekarangan sendiri ... Hidup akan lebih bahagia .. kalau kita dapat menikmati apa yang kita miliki .. Karena itu bersyukur merupakan kualitas hati yang tertinggi ... Bersyukurlah sahabat ..! Bersyukurlah bahwa kita belum siap memiliki segala sesuatu yang kita inginkan .... Seandainya sudah, apalagi yang harus diinginkan ..? Bersyukurlah sahabat ..! Bersyukurlah apabila kita tidak tahu sesuatu .. Karena itu memberikan kita kesempatan untuk belajar .... Bersyukurlah sahabat ..! Bersyukurlah untuk masa-masa sulit .. Karena Di masa itulah kita tumbuh … Bersyukurlah duhai sahabat ..! Bersyukurlah untuk keterbatasan kita .. Karena itu memberikan kita kesempatan untuk berkembang ... Bersyukurlah untuk setiap tantangan baru .. Karena itu akan membangun kekuatan dan karakter kita masing-masing .... Bersyukurlah untuk kesalahan yang kita buat .. Itu akan mengajarkan pelajaran yang berharga ... Bersyukurlah bila kita lelah dan letih .. Karena itu kita telah membuat kita merasakan nikmatnya beristirahat ... Mungkin mudah untuk kita bersyukur akan hal-hal baik … Hidup dan berkah yang berkelimpahan datang pada mereka yang juga bersyukur akan masa surut … Rasa syukur dapat mengubah hal yang negatif menjadi positif Read More..

MACAM - MACAM GANGGUAN KEPRIBADIAN MANUSIA

Menurut PPDGJ III ( Pedoman Penggolongan dan Diagnosa Gangguan Jiwa di Indonesia III ). Pada Diagnosis Gangguan Jiwa PPDGJ III (Rusdi, 2000:102-105) Terdapat Yang di sebut dengan diagnosa Gangguan Kepribadian dan Perilaku Masa dewasa antara lain adalah sebagai berikut: 1. Gangguan Kepribadian Paranoid dengan ciri-ciri : Kepekaan berlebihan terjadap kegagalan dan penolakan Kecenderungan untuk tetap menyimpan dendam Kecurigaan dan kecenderungan mendistorsikan pengalaman dengan menyalah artikan tindakan orang lain yang netral atau bersahabat sebagai suatu sikap permusuhan dan penghinaan Perasaan bermusuhan dan ngotot tentang hak pribadi tanpa memperhatikan situasi yang ada (actual situation) Kecurigaan yang berulang, tanpa dasar (justification) tentang kesetiaan seksual dari pasangannya Kecenderungan untuk merasa dirinya penting secara berlebihan yang bermanifestasi dalam sikap yang selalu merujuk ke diri sendiri (self-referential attitude) Preokupasi dengan penjelasan-penjelasan yang bersekongkol dan tidak substatantuf dari suatu peristiwa baik yang menyangkut diri pasien sendiri maupun dunia pada umumnya. Untuk mendiagnosa dibutuhkan paling sedikit 3 dari diatas. 2. Gangguan Kepribadian Skizoid ditandai dengan deskripsi berikut : Sedikitnya (bila ada) aktivitas yang memberikan kesenangan Emosi dingin, efek mendatar, atau tak peduli (detachment) Kurang mampu untuk mengekspresikan kehangatan, kelembutan atau kemarahan terhadap orang lain Tampak nyata ketidak-pedulian baik terhadap pujian maupun kecaman Kurang tertarik untuk mengalami pengalaman seksual dengan orang lain (perhitungkan usia penderita) Hampir selalu memilih aktivitas yang dilakukan sendiri Preokupasi dengan fantasi dan intropeksi yang berlebihan Tidak mempunyai teman dekat atau hubungan pribadi yang akrab (kalau ada hanya satu) dan tidak ada keinginan untuk menjalin hubungan seperti itu Sangat sensitif terhadap norma dan kebiasaan sosial yang berlaku Untuk mendiagnosa dibutuhkan paling sedikit 3 dari diatas. 3. Gangguan Kepribadian Dissosiala deskripsi berikut : Bersikap tidak peduli dengan perasaan orang lain Sikap yang amat tidak bertanggung jawab dan berlangsung terus-menerus (persistent), serta tidak peduli terhadap norma, peraturan dan kewajiban sosial Tidak mampu memelihara suatu hubungan agar berlangsung lama, meskipun tidak ada kesulitan untuk mengembangkannya Toleransi terhadap frustasi sangat rendah dan ambang yang rendah untuk melampiaskan agresi, termasuk tindakan kekerasan Tidak mampu mengalami rasa salah dan menarik manfaat dari pengalaman, khususnya dari hukuman Sangat cenderung menyalahkan orang lain, atau menawarkan rasionalisasi yang masuk akal, untuk perilaku yang membuat pasien konflik dengan masyarakat Untuk diagnosa dibutuhkan paling sedikit 3 dari diatas. 4. Gangguan Kepribadian Emosional Tak Stabil Terdapat kecenderungan yang mencolok untuk bertindak secara impulsif tanpa mempertimbangkan konsekuensinya Dua varian yang khas adalah berkaitan denga impulsivitas dan kekurangan pengendalian diri. 5. Gangguan Kepribadian Histrionik deskripsi sebagai berikut : Ekspresi emosi yang dibuat-buat (self dramatization) seperti bersandiwara (theariticality) yang dibesar-besarkan (exaggerated) Bersifat sugestif, mudah dipengaruhi oleh orang lain atau oleh keadaan Keadaan afektif yang dangkal dan labil Terus-menerus mencari kegairahan (excitement). Penghargaan (appreation) dari orang lain, dan aktivitas dimana pasien menjadi pusat perhatian Penampilan atau perilaku ”merangsang” (seductive) yang tidak memadai Terlalu peduli dengan daya tarik fisik Untuk diagnosa dibutuhkan paling sedikit 3 dari diatas. 6. Gangguan Kepribadian Anankastik ditandai dengan ciri-ciri : Perasaan ragu-ragu dan hati-hati yang berlebihan; Preokupasi dengan hal-hal yang rinci (detail), peraturan, daftar, urutan, organisasi, atau jadwal; Perfeksionisme yang mempengaruhi penyelesaian tugas; Ketelitian yang berlebihan, terlalu berhati-hati, dan keterikatan yang tidak semestinya pada produktifitas, sampai mengabaikan kepuasan dan hubungan interpersonal; Keterpakuan dan keterikatan yang berlebihan pada kebiasaan sosial; Kaku dan keras kepala; Pemaksaan yang tak beralasan agar orang lain mengikuti persis caranya mengerjakan sesuatu atau keengganan yang tak beralasan untuk mengizinkan orang lain mengerjakan sesuatu; Mencampur-adukan pikiran dan dorongan yang memaksa dan yang enggan. Untuk diagnosis dibutuhkan paling sedikit 3 dari diatas. 7. Gangguan Kepribadian Cemas ( Menghindar ) dengan ciri ciri : Perasaan tegang dan taku yang menetap dan pervasif Merasa dirinya tidak mampu, tidak menarik atau lebih rendah dari orang lain Preokupasi yang berlebihan terhadap kritik dan penolakan dalam situasi social Keengganan untuk terlibat dengan orang lain kecuali merasa yakin akan disukai Pembatasan dalam gaya hidup karena alasan keamanan fisik Menghindari aktivitas sosial atau pekerjaan yang banyak melibatkan kontak interpersonal karena takut dikritik, tidak didukung atau ditolak. Untuk diagnosis dibutuhkan paling sedikit 3 dari diatas. 8. Gangguan Kepribadian Dependen Mendorong dan membiarkan orang lain untuk mengambil sebahagian besar keputusan penting untuk dirinya Meletakkan kebutuhan sendiri lebih rendah dari orang lain kepada siapa ia bergantung dan kepatuhan yang tidak semestinya terhadap keinginan mereka Keengganan untuk mengajukan permintaan yang layak kepada orang dimana tempat ia bergantung Perasaan tidak enak atau tidak berdaya apabila sendirian, karena ketakutan yang dibesar-besarkan tentang ketidak mampuan mengurus diri sendiri Preokupasi dengan ketakutan akan ditinggalkan oleh orang yang dekat dengan nya dan dibiarkan untuk mengurus dirinya sendiri Terbatasnya kemampuan untuk membuat keputusan sehari-hari tanpa mendapat nasehat yang berlebihan dan dukungan dari orang lain. Untuk diagnosa dibutuhkan paling sedikit 3 dari diatas Read More..

Ajaklah Orang Tersenyum

Dalam kehidupan seringkali manusia terlalu”pelit” untuk tersenyum pada sesamanya, memang tak bisa dipersalahkan, mungkin saja beban kehidupan yang sudah begitu banyak menghimpit manusia, sehingga untuk tersenyumpun susah. Apa lagi yang yang sudah tertimpa berbagai macam mesalah hidup dan kehidupan, yang memang terasa seperti tak henti-hentinya menimpa manusia. Coba saja anda lihat saudara-saudara kita yang masih hidup di garis kemiskinan, yang hidup di tempat-tempat kumuh, di kolong-kolong jembatan atau di pinggir-pinggir rel kereta api dan sebagainya. Himpitan hidup yang begitu banyak telah mendera sebagain besar saudara-saudra kita yang masih kurang beruntung dan ternyata jumlahnya bukan seratus atau dua ratus, bukan seribu atau dua ribu, bukan sejuta dan juta orang ternyata dalam skala nasional puluhan jutaan orang nasibnya kurang beruntung di tanah air Indonesia. Apa lagi lagi kalau cakrawalanya diperluas ke seluruh dunia, betapa banyak orang yang nasibnya tak beruntung atau masih hidup di bawah garis kemiskinan, hitungan bisa ratusan juta orang! Dan hal tersebut bukan hanya terjadi di negara-negara berkembang di Asia atau di Afrika, tapi juga terdapat di negara-negara maju di Eropa atau Amerika Serikat, termasuk di Rusia. Jadi jangan disangka di Rusia tak ada orang miskin, sehingg susah sekali diajak tersenyum. Himpitan idiologi komunis sejak 1917 sampai akhir tahun 1991, tak kurang dari 70 tahun, telah membentuk watak atau sipat orang Rusia yang susah sekali tersenyum, karena selama rezim komunis berkuasa di Uni Soviet, waktu itu, sekarang Rusia, rakyat dimata-matai oleh KGB. Sehingga ketakutan berada di mana-mana, jadi sangat masuk akal kalau orang yang penuh ketakutan susah diajak tersenyum! Makanya Indonesia yang sejak dulu terkenal dengan senyumannya, sudah mendunia. Indonesia sudah menerapkan hadist nabi, bahwa senyumlah, dan senyumu pada saudaramu adalah ibadah. Itu sudah menjadi ciri bangsa Indonesia, bangsa Indonesia sesulit apapun masih bisa tersenyum, bahkan di tengah-tengah bencana pun, seperti kebanjiran misalnya, orang Indonesia masih tertawa, bukan hanya tersenyum, apa lagi kalau sedang disorot camera TV, wah senyuman pasti mengembang, padahal sedang kebanjiran! Itulah orang Indonesia. Senyum pada saudaramu adalah ibadah, berikan senyummu pada semua orang. Sedekah yang paling murah meriah, gratis! Hanya bermodal kedua bibir yang tersungging penuh senyum maka tentramlah orang dihadapanmu. Berikan senyummu dan berbagilah dengan senyuman ….. dihadapanmu mereka adalah makhluk Allah, mereka diciptakan Allah untukmu berbagi, untukmu bergaul, untukmu bercerita, untukmu berteman. Dunia akan sempit bila kamu tak mau senyum, orang akan menjauh darimu bila kamu tak mau tersenyum, dunia akan menutupi dirinya jika kau tak mau tersenyum. Dan semua akan menutupi dirinya padamu, jika kamu tak mau senyum. Senyum perkara kecil, namun berdampak besar. Baik yang melakukan atau yang tidak melakukannya, yang melakukan berdampak positif luar biasa bagi diri sendiri juga bagi orang lain, dan bagi yang tak mau melakukannya juga akan berdampak negatif bagi dirinya sendiri juga bagi orang lain. Senyum adalah ibadah yang murah meriah, bahkan gratis ! Marilah tersenyum dan ajaklah orang lain untuk tersenyum, semoga rakhmat Allah akan mendatangimu dari arah yang tak terduga hanya karena senyumanmu. Allah seneng pada orang yang gembira dan menggembirakan orang lain, Allah juga menyayangi orang yang menyayangi orang lain, Allah juga menyintai orang yang bahagia dan yang suka membuat bahagia orang lain. Allah-pun sangat menyintai orang yang sangat menyintai orang lain karena Allah, awal dari itu semua dimulai dari yang kecil yaitu dengan senyum pada orang lain. Senyumlah dan berbagilah, betapa indahnya hidup yang di isi dengan senyuman dan saling berbagi, sekecil apapun senyuman itu dan sekecil apapun saling berbagi itu, jangan segan bersedekah walau hanya dengan seteguk air atau walau hanya dengan sepotong roti. Jabat eratlah kawanmu, jabat eratlah saudaramu, jabat eratlah teman, karib, kerabatmu. Mareka ada di sekelilingmu dan mereka adalah ladang amalmu untuk tersenyum, ladang amalmu untuk berbagi. Gembirakan mereka, bahagiakan mereka, sayangi dan cintai mereka, mulailah dari yang kecil, yaitu tersenyumlah, ucapkan salam dan jebat erat tangan mereka, selagi napas masih ada, selagi waktu masih berpihak padamu, selagi malaikat maut belum datang menjempumu, tersenyumlah! Apa sih manfaat tersenyum, tapi jangan lupa, asa jangan tersenyum sendirian, wah yang satu ini bahaya. Jadi tersenyum punya manfaat sangat banyak: dianataranya dengan tersenyum otot-otot disekitar wajah atau muka akan mengendor, wajah akan terasa rilek, dan semakin awet muda. Karena orang yang banyak tersenyum akan banyak sahabatnya, di amana-mana sahabatnya ada, dan akan menjawab dengan senyum pula, karena jarang sekali orang yang tersenyum di jawab sengan sinis atau tak peduli. Kebanyakan orang kalau tersenyum akan di jawan senyum pula, apa lagi kalau senyumannya tulus ikhlas hanya karena Allah dan untuk menambah persaudaraan atau persahabatan. Apa lagi dengan senyum tersebut orang bias diajak untuk berdakwa, dan dakwah paling murah ya tersenyum itu. Karena tak mungkin orang diajak untuk kejalan dakwa, bila dengan cara cemberut, apa lagi dengan cara caci maki atau penghinaan, jelas-jelas dakwa sepeti ini akan ditinggalkan, bukan diajak tapi diejek! Jadi dengan modal tersenyum atau dengam modal senyuman seseseorang dapat mengajak orang lain untuk berbuat baik, berbuat sesuai dengan syariat atau ajaranNya. Karena tak mungkin atau jarang terjadi orang bias diajak ke jalan kebaikan kalau caranya dengan kekerasan, dengan caci maki atau penghinaan, apa lagi kalau yang mengajar merasa paling benar sendiri, orang lain salah, yang benar dirinya sendiri, wah susah kalau orang sperti ini mengajak jalan dakwa. Jangankan untuk mengikuti, untuk dekatpun tak mau. Oleh: Syaripudin Zuhri/Moskow, 14 Maret 2013. Read More..

Menggapai Kasih Sayang Allah

Betapa indah dan mulianya hidup kita bila memiliki hati yang tidak punya ruang untuk membenci dan menyakiti orang lain. Yang ada hanya ruang senyuman dan cinta kasih yang tidak pernah kering, senantiasa berlimpah mengalir untuk sesama. Senyuman dan cinta kasih menyegarkan jiwa siapapun yang mendapatkannya. Alangkah indahnya hidup ini bila kita menjadi sumber mata air yang melimpahkan senyuman dan cinta kasih. Setiap orang selalu ingin tampil cantik atau tampan. Sesederhana apapun kita selalu berusaha tampil indah mempesona, sedap dipandang mata. Namun kecantikan dan ketampanan tidaklah kekal dan abadi. Seiring waktu tubuh kita melemah dan tidak menawan lagi. Hanya kecantikan batinlah yang bisa menjadi abadi. Itulah kecantikan hati. Kecantikan Hati bisa menjadi milik siapapun. Tidak peduli semenarik apapun dirinya dan sesederhana apapun penampilannya. Bila ada orang yang memiliki hati yang indah akan memancarkan pada wajah, perilaku dan tutur katanya, banyak sekali teman-teman yang datang untuk menghampiri dirinya, sekedar untuk singgah dan mendapatkan kesejukan jiwa. Semua menjadi terasa indah dipandang karena kekuatan keindahannya ada di dalam diri yang memancar keluar. Pancaran keindahan hati yang banyak dicari karena bersumber dari Kasih Sayang Allah. "Apabila bibir kita tersenyum, mampukah hati kita juga tersenyum? Disaat tangan memberi, apakah hati kita dengan tulus untuk berbagi?" Jadikanlah hati kita memancarkan keindahan yang melimpahkan senyuman dan kasih sayang bagi sesama, sebab hanya dengan melimpahnya kasih sayang bagi sesama kita bisa menggapai kasih sayang Allah Subhanahu Wa Ta'ala. --- Sahabatku, aminkan doa ini mohon pd Allah limpahan kasih sayangNya, kemudahan urusan dunia & akhirat untuk kita. "Allahumma ashlih li dinil-ladzi huwa ishmatu amri, wa ashlih li dunyayal-lati fiha masyi, wa ashlih li akhiratiyal-lati fiha maadi, waj'alil-hayata ziyzdztzl-li fi kulli khair, waj'alil-mauta rahatal-li min kulli syarr. Ya Allah, perbaikilah agamaku yang ia merupakan benteng pelindung bagi urusanku. Dan perbaikilah duniaku untukku, yang ia menjadi tempat hidupku. Serta perbaikilah akhiratku, yang ia menjadi tempat kembaliku. Jadikanlah kehidupan ini sebagai tambahan bagiku dalam setiap kebaikan, serta jadikanlah kematian sebagai kebebasan bagiku dari segala kejahatan. (H.R. Muslim) Wassalam, Muhamad Agus Syafii Read More..